![]() |
Warga saat mengevakuasi korban lakalantas. (Istmewa) |
HALTIM - Tabrakan maut terjadi di jalan lintas Kota Maba, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) pada Rabu siang, Rabu, 12 Maret sekira pukul 14.30 WIT.
Lakalantas antara mobil damtruck bermuatan sembako dan motor kawasaki KLX ini tepatnya di desa Gotowasi, diareal perkebunan warga. Insiden di hari ke 12 ramadan ini memakan satu korban jiwa inisial AJ atau Asmaia yang merupakan warga Desa Kasuba, Kecamatan Maba Selatan.
Korban jiwa merupakan ibu rumah tangga. Sementara korban selamat adalah, Muhammad Hamid, yang alami patah kaki dan luka-luka. Sedangkan korban ketiga adalah seorang anak berusia 4 tahun yang selamat tanpa luka maupun lecet.
Informasi yang diperoleh media ini, insiden maut tersebut bermula ketika ketika para korban berboncengan menggunakan motor kawasaki KLX dari Kecamatan Maba Selatan menuju Kota Maba dengan tujuan mengambil paket pesanan di JNT. Tapi sebelum sampai tempat tujuan sudah mengalami musiba saling tabrak dijalan tikungan.
Setelah kejadian, Sulasno, warga Desa Soagimalaha yang mengendarai mobil dumtruck R6 merk mitsubishi colt diesel berwarna kuning dengan nomor polisi: DB 8165 FI itu langsung mengamankan diri ke polsek Kecamatan Maba Selatan.
Kapolres Halmahera Timur AKBP Hidayatullah membenarkan peristiwa tambrak maut tersebut. Menurutnya, kejadian tersebut benar menewaskan Asmaia yang merupakan ibu rumah tangga.
"Pada saat berada di jalan belokan Mobil Truck dan Motor KLX Kawasaki tiba-tiba saling menabrak sehingga yang Asmaia terjatuh dari atas kendaraan di karenakan hantaman dari kendaraan Mobil Damp Truck," jelasnya.
Muhammad Hamid kata Hidayatullah, mengalami luka berat dan pata tulang dibagian kaki dan sementara mendapatkan perawatan medis di puskesmas Bicoli. Ditamba satu anak usia 4 tahun selamat.
"Pelaku menyerahkan diri di Polsek Maba Selatan. Terduga pelaku dan para saksi-saksi di amankan di kantor Polres Halmahera Timur guna proses penyidikan lebih lanjut. Korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka di Desa Kasuba untuk disemayamkan," kata AKBP Hidayatullah.*
====
Penulis: Wahono Side
Editor. : Tim Redaksi