 |
| Kampanye MASI-AMAN di desa Somahode Oba Utara. (Kamera/Dar) |
Menurut Murad, kehadiran MASI AMAN bukan untuk merebut kekuasaan, melainkan untuk menjawab apa yang menjadi harapan-harapan rakyat di setiap kelurahan/desa.
"Bagi saya, Pilkada Kota Tidore ini hanya ada satu pasangan dan tidak ada pasangan lain selain MASI AMAN. Saya mengatakan seperti ini, karena saya melihat bahwa MASI AMAN sudah dalam posisi yang menang," ujarnya.
Meskipun pasangan MASI AMAN diketahui bakal menang di Pilwako, namun mereka harus hadir menemui rakyatnya guna menyerap aspirasi secara langsung. Mereka tidak pernah berdiam diri di rumah dan berharap kemenangan itu datang secara tiba-tiba.
"Meskipun DPT Desa Somahode jumlahnya 400 jiwa, namun bukan soal banyak atau sedikit orang yang akan memilih MASI AMAN, melainkan lebih pada soal tanggungjawab seorang pemimpin untuk menemui rakyatnya," tukasnya.
Mantan Anggota DPRD Kota Tidore 2 Periode ini juga menyebutkan, MASI AMAN adalah jawaban atas keresahan para petani, nelayan dan pelaku UMKM yang menginginkan adanya perubahan. Bahkan dengan latar belakang seorang Muhammad Sinen yang lahir dari kesusahan, tentu tidak akan melupakan warga miskin sebagaimana yang dia rasakan di masa lalunya.
"Muhammad Sinen telah merasakan kehidupan yang begitu susah, dimana sewaktu kecil ia tumbuh sebagai anak yatim, dan besar bersama seorang ibu untuk menghidupi keluarganya. Semua kepedihan telah ia rasakan, olehnya itu, dari goncangan-goncangan hidup yang dialami Muhammad Sinen, tidak mungkin ia akan melupakan orang miskin yang senasib dengan dirinya di masa lalu," pungkas Murad.
Mantan Aktivis PMII Cabang Makassar ini, kemudian mengajak kepada seluruh warga masyarakat Somahode untuk memantapkan niat dan membulatkan tekad memilih MASI AMAN di tanggal 27 November 2024.
Menariknya, di kesempatan itu, Muhammad Sinen, lantas memastikan bahwa kehadiran dirinya sebagai pemimpin pemerintahan di Kota Tidore Kepulauan, sesungguhnya hanya sebatas pelayan masyarakat. Ia bertekad untuk mengangkat derajat orang-orang miskin, agar bisa sejajar dengan orang-orang yang hidup di perkotaan.
"Jika kami terpilih, maka petani, nelayan, dan pelaku UMKM di Kota Tidore Kepulauan, sudah pasti akan menjadi prioritas untuk di sejahterakan, karena itu telah menjadi Visi Misi MASI AMAN," sebut Ayah Erik sapaan akrabnya.
Ayah juga menambahkan, slain tiga sektor unggulan baik petani, nelayan dan pariwisata, MASI AMAN juga akan melanjutkan pembangunan infrastruktur di setiap kelurahan/desa yang menjadi kebutuhan masyarakat.
====
Penulis : Aidar Salasa.
Editor : Rustam Gawa.
.jpeg)
