Kampanye MASI-AMAN di Kelurahan Ome. (Kamera/Dar) |
Ketua tim pemenang MASI-AMAN, Anas Ali ditengah panggung kampanye paslon MASI-AMAN mengejutkan banya pihkan. Itu karena Anas merupakan mantan ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan dari kader Golkar menyatakan sikap ikut bekerja memenangkan paslon MASI-AMAN di Pilkada Tidore periode 2024-2029.
Anas, menyebutkan, ada pihak yang mempersoalkan masalah Dana Insentif Daerah (DID) Kota Tidore Kepulauan. Padahal, tata kelola keuangan terbaik ada di Kota Tidore hingga mendapat penghargaan berupa Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sehingga tata kelola keuangan terbaik yang diakui oleh BPK itu tidak bisa dipisahkan dari prestasi Muhammad Sinen. Sebab, Muhammad Sinen adalah Wakil Wali Kota.
Tentunya, tugas utama Wakil Wali Kota adalah membantu Wali Kota dan tugas pengawasan yang terdiri dari pengawasan pengendalian dan pengawasan teknis.
"Ini harus dicatat, supaya jangan sampai ada yang keluarkan bahasa miring di media sosial," tutur Anas. Sabtu, (5/10).
Di mata Anas, Muhammad Sinen dan Ahmad Laiman adalah sosok yang memiliki banyak ide serta gagasan yang sangat luar biasa, bukan politik identitas.
Pihaknya juga menambahkan, jika tidak ada WTP dari BPK sudah barang tentu DID tidak akan mungkin diberikan oleh pemerintah pusat kepada pemerintag daerah. Eks ketua DPRD Tidore ini juga diakhir orasi politiknya memberi ucapan dirgahayu kepada TNI. Seraya meminta agar pihak aparat keamanan untuk tidak membiarkan perkelahian terjadi di Kota Tidore Kepulauan.
"Jangan tinggal kami berkelahi. Sampaikan salam saya ke Kapolres, tolong jaga masyarakat Tidore. Supaya sesuai dengan visi misi MASI AMAN yakni Aman, Nyaman dan Ramah untuk semuanya." tandas Anas.
====
Penulis : Aidar Salasa.
Editor : Rustam Gawa.