Antusias warga berburu sembako di pasar murah. (Foto: Adi) |
Gerakan pangan murah yang dilaksanakan rutin setiap tahun oleh Dinas Ketahanan Pangan (Ketpang) Kota Ternate ini berjalan lancar dan sukses, bertempat di Benteng Orange, Kelurahan Gamalama, Ternate Tengah.
Pelaksanaan kegiatan ini berkat kerjasama Dinas Ketpang Kota Ternate bersama dengan Bank Indonesia (BI), Bulog, PT. Firma Agung, Laris Manis Utama, Toko Flotim, Toko Kusuma Samudra, dan Kelompok Tani Moya Mandiri.
Rizal usai memantau pasokan harga pangan mengemukakan, gerakan pangan murah ini adalah langkah Pemerintah Kota Ternate dalam merespon harga dan ketersediaan pasokan bahan pokok menjelang bulan suci ramadhan.
"Minggu kemarin bagian Ekonomi Sekretariat Daerah juga telah menggelar gerakan pangan murah. Gerakan pangan murah tersebut adalah tindaklanjuti dari rapat kemarin oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID," ucapnya
Mantan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu juga meminta agar kedepan dalam gerakan pangan murah tidak hanya fokus satu titik, tapi disebar disetiap kecamatan, sehingga warga masyarakat Kota Ternate lebih mudah akses.
"Harapannya gerakan pangan ini tidak hanya di satu tempat, namun dibuat dalam skala besar di seluruh kecamatan. Ini dilakukan untuk memastikan gerakan pangan murah betul-betul terdistribusi kepada warga masyarakat,"pintanya
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate, Muhamad Hartono menjelaskan, tujuan dari kegiatan gerakan pangan murah ini adalah menjaga stabilitas harga pangan jelang bulan suci Ramadhan untuk membantu warga masyarakat guna memenuhi kebutuhan pangan yang saat ini mulai beranjak naik.
"Diharapkan gelar pangan murah ini dapat memberikan pelayanan yang terbaik serta memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau dalam menyambut bulan suci Ramadhan," ucap mantan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Halmahera Selatan itu.
Ia juga menyebutkan, untuk bahan pangan yang disediakan oleh Dinas Ketpang dalam Gerakan Pangan Murah hari ini antara lain, Beras 260 sak ukuran 10 kg, Gula 600 kg, minyak kemasan 600 liter. Ada juga terigu kemasan 300 sak, telur 300 rak, bawang merah 175 kg, bawang putih 100 kg, cabe rawit merah 40 kg, Tomat 78 kg, dan Cabe keriting merah 60 kg.
====
Penulis: Mulyadi Ismail
Editor : Rustam Gawa