Wawali Tidore saat foto bersama tim pemenang. (Kamera/Aidar) |
Muhammad Sinen menyampaikan, atas nama Pemerintah Kota Tidore Kepulauan mengucapkan selamat kepada para juara yang telah berjuang dengan penuh semangat dengan tetap menjaga fair play selama pertandingan. Jangan terlena dengan prestasi yang telah diraih, namun hendaknya dijadikan sebagai modal dasar untuk dikembangkan dan dijadikan sebagai pengalaman yang berharga.
"Kepada tim yng belum berhasil ia bilang, jangan berkecil hati, karena pertandingan ini adalah sebuah permainan, ada yang kalah dan menang. Itu adalah hal biasa dalam pertandingan. Yang terpenting sportifitas kita tetap jaga dan pertandingan berjalan untuk menghibur tanpa meninggalkan sebuah kekecewaan. Perlu diingat bahwa, pertandingan ini diselenggarakn sebagai media silaturahim antara warga Kelurahan Rum dan Rum Balibunga untuk menguatkan rasa persatuan dan kesatuan diantara kita, tetap jaga kekompakkan agar suasana kampung tetap aman sentosa," pintanya dalam sambutannya.
Ketua DPD PDIP Maluku Utara itu juga menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana yang tergabung dalam pemuda lingkungan II RT 005 Kelurahan Rum. Ia berujar, dimana di dalam lingkup yang kecil kalian telah berhasil menunjukkan dan mampu menggalang kekompakan dua kelurahan dalam kompetisi sepak Bola gawang sedang Al-Mujahidin Cup 1.
"Terima kasih untuk kerja keras yang kalian curahkan pada kegiatan ini. Semoga kalian terus bergiat dalam kreativitas serta dapat menjadi panutan untuk teman-teman sebaya sebagai generasi yang akan selalu hadir dalam setiap pembangunan di kelurahan. Terima kasih juga kami haturkan kepada seluruh pihak yang telah ikut memberikan bantuan, sehingga penyelenggaraan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses," sebutnya.
Wakil Wali Kota dua periode ini juga memberikan ucapkan terima kasih kepada tim wasit, para hakim garis, panitia pelaksana, para pemain, suporter, dan penonton, sebab telah ikut andil, menyemarakkan kompetisi kebanggaan Rum dan Rum Balibunga tersebut.
"Pertandingan ini dilaksanakan sejak tanggal 8 Juli hingga 24 Agustus penutupan dengan berjalan aman dan lancar sesuai yang kita harapkan. Jujur Ayah Erik sebagai pemuda Rum khususnya pemuda RT 02 kami sangat bahagia, karena Ayah Erik sudah meluangkan waktu dari pembukaan hingga penutupan pada sore hari ini. Kata ini saya ungkapkan bukan karena Ayah Erik berasal dari Kelurahan Rum, tapi karena 2024 nanti torang (Kita) punya Walikota yang pro terhadap pemuda, dan torang (kita) selalu dengar Ayah dengan selalu mengutip kata dari Bung Karno tentang pemuda. Jadi kalau Ayah butuh 10 pemuda maka 10 pemuda itu adalah torang (kita) Ayah," katanya.
Sekadar di ketahui, pertandingan grand final Al-Mujahidin Cap I ini di pertemukan oleh kedua tim terkuat, yakni team Ful Bet dari Kelurahan Rum Balibunga dan Maiteng dari Desa Maitara Tengah, namun Full Bet keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 1-0.
====
Penulis: Aidar Salasa
Editor : Rustam Gawa